Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) kembali menerima Penghargaan dari Komisi Informasi Pusat (KIP) sebagai Partai Politik Paling Informatif. Penyerahan Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2020 berlangsung pada hari Kamis (7/1/2021) di Aula Kantor DPP Partai Gerindra, Jakarta Selatan.

Seperti diketahui, penghargaan yang diterima Partai Gerindra ini merupakan penghargaan yang kelima kalinya. Tak heran dengan pencapaian tersebut mendapatkan apresiasi dari jajaran pengurus DPC Partai Gerindra Kabupaten Sukoharjo.

“Penghargaan ini tentu membuat bangga, kami para kader dan pengurus Partai Gerindra dibawah. Sekaligus memotivasi kami untuk lebih meningkatkan kualitas dalam sistem administrasi yang lebih informatif, transparan dan akuntabel,” ungkap Titik Suprapti, Ketua DPC Partai Gerindra Sukoharjo, didampingi Sekretaris DPC, Eko Sapto Purnomo, Sabtu (9/1).

Eko Sapto Purnomo menyampaikan, saat ini DPC Partai Gerindra Sukoharjo juga berkomitmen akan menjadikan partai sebagai sarana mewujudkan pembangunan. 

“Didukung para anggota dewan dari Fraksi Gerindra, kami siap memberikan informasi dan menjalankan program pemerintah mewujudkan pembangunan masyarakat seutuhnya,” terangnya.

Diketahui, Penghargaan bergengsi bagi partai Politik di Indonesia tersebut, diberikan oleh Cecep Suryadi selaku Komisioner Bidang Kelembagaan KIP dan M. Syahyan Komisioner Bidang Regulasi dan Kebijakan Publik KIP kepada perwakilan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani, Sugiono Waketum DPP.

Disaksikan oleh Danang Wicaksana Sulistya Ketua PPID DPP, Prasetyo Hadi Kabid OKK dan Pemenangan Pemilu DPP, Himmatul Aliyah Anggota DPR RI serta Satrio Dimas Adityo Sekretaris PPID DPP.

Ahmad Muzani menjelaskan bahwa Partai Gerindra akan terus berusaha meningkatkan transparansi anggaran dan mengelola amanah yang diberikan dengan baik. 

“Penghargaan yang diberikan KIP merupakan bentuk konsistensi dan bukti nyata Partai Gerindra. Inovasi dan usaha terus kami kembangkan. Hal ini menjadi komitmen bagi kami untuk membangun akuntabilitas, transparansi dan keterbukaan informasi kepada masyarakat,” jelas Ahmad Muzani dalam keterangannya.
--------------------------------------------------------------------------

*dikutip dari detakjateng.co.id, berita tanggal 9 Januari 2021

https://detakjateng.co.id/2021/berita-utama/20829/