Gerindra Jateng Tantang Ketua Ganjarist Turun ke Jateng: Biar Lihat Realita Kemiskinan, Bukan hanya Tahu dari Medsos!

Gerindra Jateng Tantang Ketua Ganjarist Turun ke Jateng: Biar Lihat Realita Kemiskinan, Bukan hanya Tahu dari Medsos! Keterangan Gambar : Ir. Sriyanto Saputro, MM (Sekretaris DPD GERINDRA Jawa Tengah)

SEMARANG - DPD GERINDRA Jawa Tengah menyesalkan pernyataan Ketua Ganjarist Mazdjo Pray yang menyampaikan klaim sepihak bahwa Gubernur Jateng Ganjar Pranowo berada di posisi pertama dalam survey Capres 2024 dan masyarakat jenuh dengan Prabowo Subianto jika nyapres lagi. Pernyataan tersebut disampaikan Mazdjo saat menghadiri pelantikan Ganjarist di Jawa Timur.

Menanggapi pernyataan tersebut Sekretaris DPD Gerindra Jawa Tengah Sriyanto Saputro menyampaikan bahwa pernyataan Mazdjo sangat subyektif dan cenderung ngawur.

Sriyanto mengungkapkan bahwa mayoritas lembaga survei yang independen dan bukan pesanan pihak tertentu, sampai saat ini menunjukan elektabilitas Prabowo Subianto di urutan teratas untuk calon presiden 2024.

Pak Prabowo belum pernah bicara soal pilpres 2024 apalagi melakukan pencitraan. Namun hasil survei menunjukkan bahwa beliau di urutan tertinggi. Bahkan survei terkini, kaum milenial pun mayoritas menyukai Pak Prabowo,” katanya.

Selanjutnya, Sriyanto menyampaikan bahwa Gerindra secara terang-terangan menantang Mazdjo turun ke Jateng agar bisa melihat kondisi sebenarnya dari provinsi yang sedang dipimpin Ganjar selama dua periode tersebut. Dengan begitu loyalis Ganjar akan bisa mengetahui prestasi apa yang sudah diraih, dan sejauh mana kondisi kemiskinan di Jateng, tidak hanya melihat di medsos.

Bukan hanya tahu dari ‘langit’ (medsos). Mari silahkan ke Jateng kita siap berdiskusi bedah kondisi wilayah dan kemiskinan yang ada di Jawa Tengah,” tantang Sriyanto.

Sriyanto mencotohkan salah satu kondisi Jawa Tengah terkait gelaran PON XX di Papua baru-baru ini, Kontingen Jateng prestasinya melorot di urutan ke-6.

Sepanjang sejarah baru kali ini terjadi. Tapi ironisnya saat gelaran PON, yang riuh di medsos justru kegiatan Gubernur di Papua yang tidak ada kaitannya dengan upaya meningkatkan prestasi,” tegasnya.

Menurut Sriyanto, belum saatnya sekarang bicara pilpres 2024 dan menyerang pihak lain. Bahkan semua partai politik masih fokus mendukung pemerintah dalam menangani Covid-19.

Sangat disayangkan jika saat ini sudah ada yang bising urusan pencapresan. Meski setidaknya sudah 13 DPD Gerindra mendeklarasikan agar Pak Prabowo berkenan maju dalam Pilpres 2024, namun beliau hingga saat ini belum bersikap. Beliau masih fokus menjalankan tugasnya membantu Presiden. Buktinya Prabowo juga menjadi menteri terbaik dari hasil survei. kata Anggota DPRD Jateng itu.

Sriyanto juga menyerukan agar semua pihak berpolitik secara santun dan bermartabat. Dalam era demokrasi ini siapapun boleh dukung mendukung idolanya, namun tidak perlu saling menjelekkan dan merendahkan. 

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)