Heri Pudyatmoko: Transportasi Umum Sebagai Prioritas Pembangunan Merata di Jawa Tengah

Heri Pudyatmoko: Transportasi Umum Sebagai Prioritas Pembangunan Merata di Jawa Tengah Keterangan Gambar : Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah Fraksi Partai Gerindra, Heri Pudyatmoko.

Semarang - Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah dari Partai Gerindra, Heri Pudyatmoko, dengan tegas mengimbau pemerintah daerah agar segera menghadirkan sistem transportasi umum yang merata, terjangkau, dan ramah untuk seluruh lapisan masyarakat, terutama bagi masyarakat berpenghasilan rendah dan pekerja informal.

Ia menegaskan bahwa akses terhadap transportasi publik yang layak bukan sekadar kebutuhan, melainkan hak dasar rakyat yang harus dipenuhi oleh pemerintah sebagai bagian dari komitmen Gerindra dalam memperjuangkan kesejahteraan dan keadilan sosial.

Menurut Heri, pemerintah wajib memastikan bahwa layanan transportasi yang disediakan mampu mendukung aktivitas ekonomi, pendidikan, dan sosial warga tanpa terkecuali. Transportasi umum yang inklusif dan terjangkau menjadi kunci untuk mendorong pembangunan yang merata dan berkeadilan, sehingga putra-putri daerah bisa merasakan manfaat pembangunan secara langsung.

“Transportasi umum yang memadai bukan hanya tentang kenyamanan, tetapi juga mencerminkan keadilan sosial,” kata Heri.

Ia menyoroti bahwa banyak warga di daerah pinggiran masih belum menikmati layanan transportasi yang aman, terjangkau, dan terjadwal.

Minimnya integrasi transportasi umum dengan pusat-pusat kegiatan seperti pasar, sekolah, dan fasilitas kesehatan, menurutnya, membebani masyarakat kecil dengan biaya mobilitas yang tinggi atau bahkan menghambat akses mereka terhadap layanan dasar.

“Heri menekankan bahwa pemerintah wajib memastikan transportasi publik dapat dinikmati semua lapisan masyarakat. “Ini bukan sekadar proyek infrastruktur, melainkan bagian dari pelayanan publik yang menjawab kebutuhan sehari-hari warga,” jelas Heri.

Ia juga menggarisbawahi pentingnya transportasi yang ramah bagi kelompok rentan, seperti lansia, penyandang disabilitas, ibu hamil, dan anak-anak, dengan infrastruktur dan kendaraan yang dirancang sesuai prinsip kota inklusif untuk semua usia.

Sebagai bagian dari tugas pengawasan dan penganggaran, DPRD Jawa Tengah akan mendorong pemerintah provinsi serta kabupaten/kota untuk mengalokasikan dana secara proporsional guna mengembangkan transportasi publik yang berorientasi pada kebutuhan masyarakat.

Heri juga mengusulkan pemberian insentif bagi operator lokal yang bersedia melayani rute-rute ke wilayah terpencil dengan tarif yang wajar.

“Jika kita ingin pembangunan yang merata dan mobilitas yang adil, transportasi umum harus menjadi prioritas. Layanan ini harus membuat masyarakat kecil merasa dihargai dengan pelayanan publik yang benar-benar menyentuh kehidupan mereka,” tutupnya.

 

Sebagian artikel ini telah tanyang di Indoraya.news 

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)